Patah tumbuh hilang berganti, sebelum patah sudah tumbuh
sebelum hilang sudah berganti...

Demikianlah salah satu slogan kami....

Hal yang dimaksud adalah KADERISASI.....yakni salah satu jangka Pondok Pesantren Al-Amanah Al-Gontory. Demi kelangsungan hidup Pondok serta tegaknya cita-cita pendiri, kaderisasi mutlak dipikirkan dan dilaksanakan. Wujud kaderisasi di PPAG adalah memberi kesempatan belajar seluas-luasnya kepada para kader, baik di dalam maupun di luar negeri, pada level S1, S2 maupun S3.....

Pondok Pesantren Al-Amanah Al-Gontory adalah salah satu cabang pondok pesantren Modern Gontor Ponorogo Jawa Timur. Cabang ini didirikan untuk membimbing para calon pelajar menjadi manusia yang berakhlakul karimah, islamiyah serta berwawasan tinggi....

Dalam proses pendidikan santri, TMI (Tarbiyatul Mu'allimin Al-Islamiyah) mempunyai peran dan fungsi sangat penting. Oleh karena itu TMI senantiasa memperhatikan peningkatan kualitas, baik dalam aspek santri, guru, metode pengajaran, sarana maupun manajemen pendidikannya, sebab proses pendidikan merupakan hal pokok bagi pondok. Dalam pada itu, seluruh pelaksanaan proses pendidikan didasarkan pada filsafat hidup dan jiwa pondok yang telah sekian lama diajarkan.....

Begitu juga dengan kami...kumpulan santri yang berawal dari tahun 1996-2002, melalui proses yang tidak sangat cepat..kenapa?.. karena memang dalam 6 tahun kami hidup didalam pondok banyak aktivitas yang tidak terduga dalam 24 jam, kita hitung saja kegiatan yang sangat padat memang terletak saat kami duduk di kelas akhir (VI TMI), disinilah kami dikejar-kejar dengan aktivitas yang sangat amat lebih.... diantaranya kegiatan itu adalah :

1. Fathul Kutub

Sebagaimana di PPAG, siswa kelas VI mengikuti kegiatan Fathul Kutub. Dalam kegiatan ini masing-masing peserta membahas segala masalah, yakni masalah fiqih, tafsir, hadits, aqidah dan hadits. Kemudian hasilnya dipresentasikan dalam diskusi kelompok dibimbing oleh dua orang guru/ustadz, dan kegiatan ini diakhiri dengan penulisan kesan dari masing-masing peserta selama mengikuti Fathul Kutub...yaitu biasa disebut Karya Ilmiah.

2. Ujian Akhir Kelas VI

Karena banyaknya jumlah mata ujian yang harus ditempuh, ujian ini dibagi menjadi 2 bagian yaitu ujian lisan dan tulis,, saat itu ujian pertama adalah ujian lisan dan kedua ujian tulis... karena materi yang diambil adalah materi dari kelas I s/d VI.....wah bagaimana rasanya?.... Puuuuusssiiinnngggg.... hehehehehe...

3. Amaliyatu al-Tadris (Praktek Mengajar).

Tujuan utama didirikannya TMI adalah mencetak guru agama Islam yang berkualitas, untuk itu setiap santri akhir wajib mengikuti "Amaliyatu al-Tadris. Di TMI Al-Amanah Al-Gontory, program ini di bawah bimbingan direktur TMI dan dibantu oleh guru-guru lainnya.....

4. Ujian Akhir Nasional...

Ujian ini adalah ujian yang menetukan kelulusan kami dalam kurikulum umum... karena kamu mengikuti 2 kurikulum, yaitu kurikulum pondok dan diknas....sehingga kamipun mempunyai 2 ijazah......akan tetapi kamipun tetap bersungguh dalam mengikuti 2 ujian kurikulum ini......tidak ada perbedaannya.

5. Yudisium Kelas VI


Setelah semua kegiatan kami lalui.....namun belum semua kami sebutkan satu persatu dengan secara detail... maka diadakan acara yudisium yaitu pengumuman hasil kelulusan santri kelas VI pada pagi harinya, dan dilanjutkan untuk menentukan pengabdian bagi yang terpilih...... namun al-hasil yang terpilih mengabdi di almamater ini hanya berjumlah 2 orang saja......dan sisanya FREE..


Akhirnya setelah yudisium selesai, maka kamipun disahkan untuk diwisuda dan resmi menjadi alumni ke-V dari almamater ini.......yaitu tahun 2002.... dengan angkatan yang berjumlah 12 orang (SERDADOE '02'5).....